Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2017

PENGANTAR TERHEBAT

Mengenalkan anak-anak perubahan Keikhlasan pemberian dorongan penakluk Kekuatan senjata mempelopori juang Memulai titik awal menuju guna Beragam pengenalan mengenai asah Hingga meminta tiada berbalas budi Tetapi selalu membuat senyum semangat gelora Melawan tahta kebohongan menawari jujur Sejauh mata memandang tiada batas Memoleh benih suci tajam karsa Terus mengabdi segala pustaka Tiada menyimpan seperti Padi Mendayung bak Pinus berdiri kokoh Menahan hantaman terpaan taufan badai Segala siap setiap medan kondisi Bukan mengharap pelopor Meratap menolak mundur arah pudar Memilih celah meraih cahaya Sesampai melewati rongsokan kesulitan Dengan bahagia menerima Pengantar bacaan setiap dieja Menambah bertumpuk kian diasa Ia tak tumpul jadi batu Melainkan Elang Rajawali menerbang Walau tak sampai tujuan Setidanya perjuangan tiada akhir Teruslah menjebol kepincangan tatanan Melawan dengan kasih tanpa pamrih Makassar Sabtu, 22 Juli 2017 By: Djik22

MELAWAN LUPA AMANAH

Semangat melangsung redup Menetes bukan air mata kesedihan lara Hanya menyapa harap senyum Begitu dunia mengkhianti kebaikan Seolah melawan lupa memaksa Dengan rendah hati tetap tegar Badaimu menyeburi relung Janji dianggap runtukan bak sampah Mulut manis dihadiakan kebohongan Cantik memberi kecewa Tak sebaik paras senyum Penghianati sejati dijuluki Jadilah bebas lupa diri Hingga tangan Tuhan memutus Bahagia karena memaksa Tapi tidak mematahkan semangat Niat dan semangat terus menggelora Mencapai cita karena usaha Bukan karena mengemis Baik mandiri menikmati Dari pada tersisa Makassar Jumad, 21 Juli 2017 By: Djik22 Pukul 15.23 WITA

MELAMUN MEMBARA

Ingin berdiri di pundaknya raksasa Memandang arah jauh ke depan Pandangan dipertajam Keinginan hingar bingar Berdiri menopang kuat bersama Walau dibenci dihujat Telah jauh mengantar Baik yang membenci dan mencintai Anak pemula membara api Memerah api tiada kunjung padam Dari kerumunan kecil Menuju lingkaran global Merangkak tiada menete Monoleh merekfleksi khilaf Melaju cepat terpola alam Tak terkungkung sebataa sebaya Alam mimpi dibenturkan Sekali gagal bangkit melangkah Tiada henti pola dialektis Tak terkungkung sebatas formal membatas Rela terkuras berdialektika Tebuka kejujuran senjata ampuh Meraih tujuan bersama Tak membawa kepentingan individual Sehingga tak melupa diri Diperhadapkan benturan peradapan Memilah dua polemik umum Makassar Jumad, 21 Juli 2017 By: Djik22

HAK RAKYAT DIRAMPAS

Untaian zamrud khatulistiwa Julukan negeri kami diberikan Hamparan kekayaan terbentang luas Memulai dari ufuk Barat ke Timur Semua bisa tertanam di negeri pertiwi Ialah subur kedamaian penderitaan Hingga bayi yang belum dilahirkan Sudah diberatkan dengan lumutan hutang Negaraku melepas tangan Memaiankan peran sebagai penindas Yang kaya semakin kaya Yang miskin tetap tertindas Sama ratap sama tangis Adalah yang sekarang diderita Sehingga sama rasa sama rata Merupakan kemegahan dahulu Persatuan dulu terbangun Kini tercerai berai Padahal negara kita dimerdekakan Dengan semangat persatuan Hidup di negeri yang kaya Menjadi budak yang mulia di pertiwi Karena hukum rimba dipakai Yang kuatlah bertahan Ratapan anak negeri menggerogot Penghisapan manusia atas manusia Semakin memanas mengganas Kemanakah setelah meredeka? Negaraku diatur oleh negara lain Kepentingan rakyat dilepaspisakan Indonesia diperjualbelikan demi kepentingan Yang melarat dari hulu ke

SALAH BERBAGI

Keindahan kehidupan menyelimuti bahagia Berjalan menyinari cahaya malam Menginginkan mengurangi luka Sebab langkah pasti ditempuh Kepercayaan telah tertanam Seolah senjata pemilik keadilan Hingga negeri jadi negeri rimba belantara Menindas menghisap kepentingan Senjata lengkap membela abdi bakti Setia hingga akhir tetap slogan Yang lemah santapan yang kuat Tapi ia bukan takdir Menyitari deru depu senapan Peluru terbuang bukan didada lawan Ialah saudara seketurunan Karena tugas jadi alasan Penindasan kaum perempuan terus berlanjut Tapi cita besar menghapus Hanya salah berbagi keadaan berubah Walau dengan maksud baik Kepada siapa keberpihakan? Jawabannya tanpa memandang bulu Mengingin semua setara Hak yang sama sebagai warga negara Makassar Rabu, 12 Juli 2017 Pukul: 20.45 By: Djik22