Tanah yang kupijaki
Dengan sadar dan rasa
Seolah-olah mendaki
Di ketinggian gunung tua
Yang terus menawan senyum
Yang terus merawat bahasa
Dalam budaya yang mulai buram
Tempat kampung halaman para raja
Bukan hanya raja
Dalam bayangan semu
Berkuasa malu-malu
Menatap ragu-ragu
Hingga air yang kuminum
Dari pipa dan jepitan kayu
Melilit suburkan masa lalu
Dalam cerita tanah Lamahoda
Tak habis kupuja
Tak usai kudamba
Dalam setiap nafas
Dalam setiap saat mata memandang
Ketika pesan tersirat kuingat
Aku terbuai dalam-dalam
Sampai kuingat ayah dan ibu
Kuingat saudara dan keluaraga
Sebab...
Kau, aku, dia, dan mereka
Bernaung dalam desa
Tersulam jaring laba-laba
Dalam dinding bangunan
Dalam ruang-ruang sepi
Kemudian...
Jadi ramai bermimpi
Makassar
Kamis, 27 September 2018
By: Djik22
Komentar