Kita yang menikmati malam
Kita yang memandang cahaya
Sambil menatap dengan rasa
Dari deru suara para pengunjung berudara
Kaulah alasan aku menatap
Seolah tanpa kedip
Pada hitam-putih bola matamu
Raut menawan dibalut jilbab kuning tua
Semoga kuningmu tak terus cemburu
Memeriksa layar bercahaya meminta ganti
Dengan rasa yang penuh menderu
Dari barisan kata yang kutulis jadi puisi
Hingga kita tetap bertahan
Memandang seisi panorama mencekik
Dikelilingi kubah sembilan puluh sembilan
Dari sebelah kiri tempat kita duduk
Iya...
Kita duduk di atas tempat romantisme
Kita menikmati angin pantai
Tetap bertahan di anjungan menawan
Makassar
Jumat, 25 Januari 2019
By: Djik22
Kita yang memandang cahaya
Sambil menatap dengan rasa
Dari deru suara para pengunjung berudara
Kaulah alasan aku menatap
Seolah tanpa kedip
Pada hitam-putih bola matamu
Raut menawan dibalut jilbab kuning tua
Semoga kuningmu tak terus cemburu
Memeriksa layar bercahaya meminta ganti
Dengan rasa yang penuh menderu
Dari barisan kata yang kutulis jadi puisi
Hingga kita tetap bertahan
Memandang seisi panorama mencekik
Dikelilingi kubah sembilan puluh sembilan
Dari sebelah kiri tempat kita duduk
Iya...
Kita duduk di atas tempat romantisme
Kita menikmati angin pantai
Tetap bertahan di anjungan menawan
Makassar
Jumat, 25 Januari 2019
By: Djik22
Komentar