Sunyi yang tak bertepi
Mendekati pagi
Pada sandaran tembok
Berwarna kuning mencolok
Kutemukan dirimu
Pada tembok itu
Pada dinding itu
Seperti sedang merayu-rayu
Karena tak banyak alasan
Untuk bertahan
Pada bantahan
Pada keresahan
Aku juga
Tak ingin serupa
Pristiwa Kirana
Dalam catatan perjalanan Bara
Yang kemudian
Tenggelam di atas tanah merah
Berdiri nisan
Yang didampingi para sahabat Bara
Namun dirimu mampu menjelma
Di keadaan apa pun
Dalam kondisi mana pun
Tak termakan perasa yang manja
Maka...
Tetaplah jadi cerita
Tetaplah rapi berkala
Dalam teks dan cerita
Biar menjadi sejarah
Akan kibaranmu
Akan riak teriakmu
Yang tak mudah pasrah
Makassar
Selasa, 6 November 2018
By: Djik22
Komentar